Laman

Sabtu, 28 Juli 2007

Agni Pratistha Arkadewi: Mimpi Indah di Meksiko

Agni, nama panggilannya, bersama salah satu pengurus Yayasan Putri Indonesia, Kusuma Dewi, tiba di bandara Internasional Benito Juares. “Inilah pertama kali aku ke Meksiko dan kali pertama menempuh perjalanan jauh selama 32 jam nonstop,” tutur Putri Indonesia 2006 itu, bangga.

Wajah dengan postur tinggi 178 sentimeter ini tetap ceria dan tak sedikit pun menunjukkan gurat-gurat kelelahan, meski baru menempuh perjalanan yang amat panjang selama hidupnya. “Biasanya dua jam perjalanan saja sudah capai,” ungkap dara cantik ini penuh manja.


Maklum, hari itu adalah hari yang ditunggu-tunggu Agni dalam dalam fase perjalanan hidupnya. Langkahnya kian terentang dalam mengikuti Miss Universe 2007 alias ajang bergengsi perempuan sejagad dalam brain, behavior dan beauty di negeri terbesar ketiga di Amerika Latin itu.

mundakjayanews.blogspot.com
Setelah masuk hotel Camino Real dan merapikan puluhan pakaian yang diboyong dengan tujuh koper besar dari Jakarta, dara kelahiran Canberra, Australia, pada 8 Desember 1987 itu, istirahat sejenak.

Matanya yang indah mulai mengatup rapat, tapi pipinya yang kemerahan tetap memancarkan pesona. Usai pulas dari ranjangnya, sesekali ia melemparkan pandangan ke salah satu sudut jendela hotel, melongok desain-desain indah dari gedung-gedung pencakar langit di tengah kota itu. “Hotelku sendiri masih kosong, sebab aku kontestan asing kedua yang tiba di hotel setelah kontestan dari Thailand,” ujar dara jelita ini, sumringah.

Baru sore hari, dara dengan berat 59 kilogram ini turun dari kamar lantai tiga menuju lobby hotel untuk melakukan pendaftaran. Setelah itu, melakukan sesi pemotretan, dan serangkaian wawancara dengan para jurnalis dunia. Khusus pengambilan gambar yang akan dimuat dalam beberapa album Miss Universe 2007, makan waktu sekitar tujuh hari lamanya.

Putri dari pasangan Kuswardono dan Kris Kusumawardhani ini, lantas melanjutkan kisah perjalanannya yang sangat berkesan dengan antusias.

Pada minggu kedua, tutur dara cantik ini, kegiatan diisi dengan jalan-jalan ke kota surga para wisatawan, Cancun dan Chiapas. Cancun, memang punya pantai yang sangat indah dengan hamparan luas pasir putih nan halus. Burung-burung eksotis, tanaman dan kehidupan liar menyatu. Melakukan snorkel atau menyelam dalam ke bunga-bunga karang di tempat itu, sungguh suatu kenangan tersendiri.

Dari atas, kawasan ini berbentuk angka tujuh, ia menjulur ke arah timur sejauh empat mil dan terentang ke utara-selatan sepanjang sepuluh mil. Berbagai hotel berdiri berjajar di sepanjang pantai dengan beragam arsitektur klasik khas Meksiko yang pesona. "Panas sih, tapi aku kerasan banget karena banyak hiburannya," ujarnya, mengenang.

Sementara di Ibu kota negara bagian Chiapas, Tuxtla Guiterres, Agni berkesempatan mengunjungi Museum Anthropology. Di tempat ini, ia puas menatap gambar dan tulisan suku asli Indian Azteca, yang sebetulnya berasal dari wilayah China bagian selatan yang mengembara ratusan ribu tahun lalu ke arah utara menyeberang Selat Bering dan kemudian bergerak ke arah selatan benua Amerika.

lucindiawest.com
Di kota bagian selatan yang penuh dengan cumber daya alam ini, Agni juga banyak bertatap langsung dengan suku bangsa Indian asli yang wajah maupun tinggi badannya mirip orang Polynesia."Setelah melihat langsung, ternyata sangat berbeda seperti yang digambarkan di film-film Indian," tutur adik dari model dan aktris Sigi Wimala itu.

Pulang dan jalan-jalan, Agni kembali ke Mexcico City untuk melakukan serangkaian latihan grand final Miss Universe 2007, pagi hingga menjelang tengah malam, setiap hari.

Di sela-sela latihan, Agni yang mengaku dirinya dibekali dengan ketrampilan berbicara di depan public dan memahami isu-isu global dan actual, serta akan ikut berperan dalam kampanye antinarkoba -- saat pertama kali mendapatkan amanah sebagai perempuan tercantik se-Indonesia — banyak ngobrol dengan kontestan lain. "Kami sering membahas satu topik. Biasanya membahas perilaku anak-anak remaja di negaranya masing-masing.

Banyak dari kontestan bertanya ke aku, Indonesia adalah negara penuh dengan kontroversi. Tidak boleh melakukan ini atau itu, seperti belum modern. Buktinya, untuk mengikuti Miss Universe saja masih banyak masyarakat yang tidak setuju dan para remajanya banyak dilarang mengkonsumsi narkoba seperti ekstasi, "kristal", dan obat-obat "melayang" lainnya.

Sambil santai, aku jawab pertanyaan-pertanyaan mereka. Aku katakan, setiap negara punya cara pandang yang berbeda-beda dalam menangani suatu permasalahan. Di negaraku, khususnya narkoba, barang itu dikategorikan sebagai barang "haram". Jika barang haram itu membunuh para remaja, apa yang diharapkan dari bangsaku? Kalau narkoba dibiarkan saja, kapan kami menjadi bangsa yang maju?

agnipratistha.blogspot.com
Aku pun mencoba memberikan pengertian pada mereka. Narkoba sejatinya dapat digunakan, tapi tidak boleh sembarangan. Jika para remaja menggunakan barang "haram" secara serampangan, akhirnya mereka menjadi ketergantungan. Padahal, dampak dari  ketergantungan menjadi sangat tidak baik. Dan, itulah yang menjadikan masyarakat tidak bisa maju.

Setelah aku menjelaskan hal itu, banyak dari kontestan mengangguk, memberikan tanda setuju. Bahkan mereka sangat respek dan kagum.Ternyata, kesadaran masyarakat Indonesia untuk memberantas narkoba sangat tinggi, tidak seperti di negara mereka yang melegalkan penggunaan narkoba. Akibatnya, banyak remaja berperilaku negative dan rumah sakit jiwa banyak diisi anak-anak muda," ujarnya, penuh semangat.

Seraya menyeruput jus anggur, obrolan beralih bagaimana harus menjaga tubuh nan cantik itu agar tetap segar selama mengikuti kontes ratu sejagat itu.

Rahasianya, ternyata ia banyak makan buah-buahan yang mengandung vitamin C dan sayur-sayuran, serta minum air putih.Tak lupa, berolahraga secara teratur, "Aku selalu menyempatkan berenang dan berlari-lari kecil setiap pagi," ujar Agni yang punya bibir imut menuturkan kiat sehatnya.

Bagi dia, olahraga adalah bagian dari merawat tubuhnya agar tetap bercahaya, penuh pesona, dan harum alami. Tak heran, di antara puluhan kontestan ratu sejagad itu, gadis berdarah Jawa ini paling kuat staminanya. "Kan, aku benar-benar memperhatikan makanan yang masuk ke mulutku,” bisiknya, setengah bercanda.

Add http://agnipratistha.blogspot.com/caption
Meski selalu berhati-hati dalam soal makan, Agni sempat pula jatuh sakit, gara-gara makanan pula. Di satu malam ia terkulai lemas. Badannya demam dan sempat muntah-muntah. Beruntung, kejadian itu hanya berlangsung sehari. Esok siangnya kembali pulih dan senyumnya kembali mengembang. Pasalnya, "Hampir semua makanan Meksiko pakai jeruk nipis. Akibatnya gampang menyerang ke lambung. Lambungku yang sensitive ini langsung perih dan aku jatuh sakit.Tapi, setelah kejadian itu, aku Iebih banyak makan buah anggur, slada mentah, dan ikan rebus saja,"ujarnya, renyah.

Rasa kangen terhadap kedua orangtua, saudara-saudara, serta sang kekasihnya, Agni tebus dengan chating, dari pukul 24.00 hingga 3.00 dini hari. la lakukan hampir setiap hari. "Aku biasa tidur dua sampai tiga jam saja. Kan, aku biasa ngerjain tugas kuliah desain hingga larut malam," ujar dara yang punya rambut sebahu itu, mencoba memberikan alasan.

Di tengah rasa kangennya itu, Agni mendapat "kado istimewa”. Pada 20 Mei 2007 itu, ia bertemu sang ibunda yang turut dalam rombongan "tim sukses" dari Indonesia. Mereka tergabung dalam Yayasan Putri Indonesia, terdiri darl Mega Angkasa, Dewi Motik, dan Wardiman Djojonegoro.

Mereka inilah yang memberikan support Agni secara langsung dalam grand final lomba ratu kecantikan dunia di Meksiko itu. Dan, di ribuan kilometer jaraknya, sebagian masyarakat Indonesia turut memanjatkan doa.

Tak pelak, dalam grand final pada 3 Mei 2007 itu, Agni mampu menjawab beberapa pertanyaan dewan juri secara brilian dan smart. Saat dewan juri menanyakan, apa yang dicita-citakannya dalam sepuluh tahun mendatang, ia berujar, "Selain akan menyelesaikan kuliahnya di jurusan desain komunikasi visual tepat waktu, aku akan membantu dan mendirikan sekolah gratis untuk anak-anak autis yang orangtuanya tidak mampu.

bioartisku.blogspot.com
Agni bukan tanpa dasar dalam menjawab pertanyaan dewan juri. Sejak lama ia memang rindu ingin mendirikan sekolah tersebut. Pasalnya, ia tahu persis bagaimana susahnya orangtua merawat anak-anaknya yang kena autis.

Maklum, dalam keluarga besarnya, juga ada yang kena autis, mendorong Agni makin tersentuh. "Aku sejak dulu suka bergaul dengan lingkungan seperti itu. Dan, aku   tahu betul betapa mahal dan susahnya membesarkan anak autis. Padahal, autis terjadi bukan pada anak orang kaya saja, anak-anak orang yang tidak mampu juga tidak sedikit. Lantas, kalau yang tidak mampu, apa mereka tidak dapat sekolah, sementara sekolah anak-anak autis sekarang sangat mahal," ujar Agni, memberikan argumentasinya.

Meski tidak masuk 15 besar, dewan juri tetap memuji jawaban Agni yang sangat berbobot. Mereka sangat respek, bagaimana wakil dari Putri Indonesia ini
memandang sebuah persoalan dengan cerdas. Agni sendiri, merasa tidak punya beban dan masih tetap bangga karena Asia terpilih sebagai Miss Universe 2007. "Saya ikut senang dan bangga karena ratu dari Jepang mendapat kesempatan sebagai juara di tahun ini," tutur dara yang piawai menari Betawi ini, menutup obrolan.

Domery Alpacino
Catatan: Pernah dimuat di majalah HealthNews 2007

2 komentar:

  1. Hanya Sekedar berbagi buat Teman-teman yg ada di Group ini bahwa Anda yg punya masalah yg selama ini ngak bisa terselesaikan jangan putus asa lagi sebab,kemarin saya berhasil keluar dari Masalah yg menurut Saya sangatlah besar yaitu punya hutang di Rentenir dgn Jumlah keseluruhan 357juta
    Yg duluhnya kami hanya pinjam 50juta namun terus berbunga jadilah sebanyak itu hutang saya,dan lebih sulitnya Saya di sini di Malaysia sebagai TKI yg bekerja tak menerimah Gaji selama 3tahun sebab kemarin saya pinjam uang sama majikan buat bayar hutan kami sama Rentenir di Indonesia itupun belum terselesaikan semuanya,
    Namun sekarang saya dan keluarga sudah bisah bernafas legah karna kami sudah terlepas dari hutang yg begitu besar yg sekian Tahun membuat kami Pusing buat ngelunasinnya
    Semua ini berkat bantuan DATUK GARTO Mungkin ucapan terimahkasi ngak Sepadang dgn apa yg telah DATUK GARTO berikan kepada kami sekeluarga…
    Dan INFO pentingnya buat Teman-teman yg ada di Group ini yg di Rundung masalah yg begitu besar dan ngak punya solusi buat menyelesaikannya tdk usah Keliling lagi buat cari solusi Cukup Anda
    Hubungi DATUK GARTO DI NOMOR TLFN 0852.2248.9868
    Yakinlah dan percaya ini semua kisa Hidup kami jika Anda berminat TLFN aja Beliau Insya Allah anda akan di bantu dan Akan berhasil seperti Kami








    Hanya Sekedar berbagi buat Teman-teman yg ada di Group ini bahwa Anda yg punya masalah yg selama ini ngak bisa terselesaikan jangan putus asa lagi sebab,kemarin saya berhasil keluar dari Masalah yg menurut Saya sangatlah besar yaitu punya hutang di Rentenir dgn Jumlah keseluruhan 357juta
    Yg duluhnya kami hanya pinjam 50juta namun terus berbunga jadilah sebanyak itu hutang saya,dan lebih sulitnya Saya di sini di Malaysia sebagai TKI yg bekerja tak menerimah Gaji selama 3tahun sebab kemarin saya pinjam uang sama majikan buat bayar hutan kami sama Rentenir di Indonesia itupun belum terselesaikan semuanya,
    Namun sekarang saya dan keluarga sudah bisah bernafas legah karna kami sudah terlepas dari hutang yg begitu besar yg sekian Tahun membuat kami Pusing buat ngelunasinnya
    Semua ini berkat bantuan DATUK GARTO Mungkin ucapan terimahkasi ngak Sepadang dgn apa yg telah DATUK GARTO berikan kepada kami sekeluarga…
    Dan INFO pentingnya buat Teman-teman yg ada di Group ini yg di Rundung masalah yg begitu besar dan ngak punya solusi buat menyelesaikannya tdk usah Keliling lagi buat cari solusi Cukup Anda
    Hubungi DATUK GARTO DI NOMOR TLFN 0852.2248.9868
    Yakinlah dan percaya ini semua kisa Hidup kami jika Anda berminat TLFN aja Beliau Insya Allah anda akan di bantu dan Akan berhasil seperti Kami

    BalasHapus
  2. Dulu Saya bekerja di kuala lumpur. tapi saya sudah menyerah tinggal disana. Waktu itu mau pulang ke indo tapi gak dikasih gaji dari bos. sempat saya putus asa. Dan ada temen saya kenal mbah Suro. sy dikasih nomer nya +6282354640471 katanya sering menolong orang melalui dana hibah nya. Alhamdulillah bener-bener terbukti sama sy sekarang. Biarlah orang pada bilang itu musrik tidak halal tapi hanya tuhan yg tau. Yang penting niat hati saya sekarang sudah bertaubat sm yang kuasa. Mungkin itu salah satu jalan rejeki sy. Beliau Bisa jg membantu melalui pemasangan nomer togel. semoga sahabat di perantauan sana sukses bisa balik ke kampung nya. Amin

    BalasHapus